BAB IV

KOMPUTER DAN PENDIDIKAN

Perubahan Pola Pendidikan

Pendidikan di abad ke-21 mengalami perubahan signifikan karena inovasi yang terus berkembang. Menurut B. Uno pada tahun 2010, arah pendidikan di Indonesia mencakup pengembangan pendidikan terbuka seperti Kampus Merdeka, sharing resource antara lembaga pendidikan dan perpustakaan, serta penerapan teknologi multimedia terbaru.

Perkembangan teknologi dan informasi berdampak signifikan pada dunia pendidikan, termasuk metode pembelajaran jarak jauh. Selain itu, kemajuan teknologi juga memungkinkan mahasiswa untuk memeriksa nilai, biaya kuliah, jadwal kuliah, dan tugas secara online. Pemanfaatan teknologi ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan siswa dan mahasiswa. Metode pembelajaran jarak jauh ini dikenal sebagai E-learning, di mana peserta didik dapat belajar mandiri secara kreatif melalui platform online. E-learning diharapkan dapat membuat siswa lebih mengeksplorasi kemampuan mereka dan ilmu pengetahuan mereka.

Platfrom Pembelajaran Online

Dalam kondisi pandemi Covid-19, belajar dan mengajar harus dilakukan secara online. Hal ini mengganggu jadwal belajar yang seharusnya dilakukan beberapa kali dalam seminggu. Metode E-learning dapat digunakan untuk mengatasi masalah ini. Keuntungan dari E-learning adalah bahwa sumber pengetahuan dapat diakses dari berbagai belahan dunia. Selain itu, peserta didik dapat berinteraksi dengan pakar melalui email, mailling list, news group, atau menggunakan fasilitas seperti e-book dan e-library. Metode ini sangat membantu dalam proses belajar secara daring.


Berberapa aplikasi atau platform yang menyediakan metode pembelajaran secara e-learning antara lain sebagai berikut :

a. Microsoft Office 365

Dalam aplikasi ini menggunakan email dengan domain dari sekolah. Microsoft memberikan kemudahan untuk dapat mengakses secara realtime aplikasi seperti MS.Word, Ms. Excel, Power Point, dan sebagainya.

Kelebihannya termasuk fitur yang selalu diperbaharui dan tanpa biaya tambahan, penyimpanan data 1TB di OneDrive, bonus 1TB cloud storage, 60 menit free call Skype setiap bulan, dapat diakses dari lebih dari 1 PC, dan dukungan penuh dari office. Kekurangannya termasuk biaya langganan sesuai ketentuan Microsoft Office 365 dan harus terhubung dengan internet untuk update fitur.

b. Aplikasi Ruang Guru

Adalah aplikasi yang menyediakan berbagai fitur pendidikan online, seperti kelas virtual, video belajar berlangganan, platform ujian online, marketplace les privat, dan lainnya. Aplikasi ini dapat diakses melalui web dan aplikasi.

Kelebihan aplikasi ini antara lain penampilan menarik, materi belajar yang lengkap, video dengan kualitas baik, tersedia rangkuman materi yang mudah dipahami, terdapat kuis dan fitur latihan soal untuk membantu siswa, serta dukungan interaksi antar siswa melalui sosial media. Namun, kekurangan aplikasi ini adalah volume bantuan suara yang terlalu tinggi, antarmuka yang terlalu ramai, penggunaan video yang terlalu childish untuk siswa SMA, dan terlalu banyaknya iklan promosi yang muncul.

c. Rumah Belajar

Adalah aplikasi belajar online yang dibuat dan dikembangkan oleh Kemendikbud. Aplikasi ini menyediakan sumber ilmu pengetahuan dan fitur yang mirip dengan sekolah online. Siswa dapat mengaksesnya secara gratis melalui belajar.kemendikbud.go.id di mobile atau PC.

Kelebihan aplikasi ini termasuk konten yang menarik, dapat digunakan offline dan online, dilengkapi dengan tujuan pembelajaran yang jelas, interaktif, dan gratis. Aplikasi ini juga menampilkan nilai hasil kerja siswa, penjelasan soal-soal, dan percobaan matematika. Selain itu, aplikasi ini juga memungkinkan eksplorasi planet di wahana antariksa dan menyediakan diklat online yang menyenangkan. Aplikasi ini juga memiliki diklat yang diperbarui di berbagai daerah dan untuk memperkaya keprofesian para pendidik. Guru memiliki kebebasan untuk menciptakan kelas yang menarik dan aplikasi ini juga menawarkan penilaian tugas, kuis, dan latihan yang menarik.

Namun, terdapat beberapa kekurangan, seperti materi yang belum lengkap, terbatasnya pilihan buku yang dapat diunduh, sulit menulis soal pada bank soal, keterbatasan fitur laboratorium dan peta budaya, beratnya akses ke fitur antariksa, dan keterbatasan dalam mengikuti diklat di luar daerah. Selain itu, menulis jawaban yang melibatkan persamaan dalam kelas maya juga sulit, dan kelas maya belum terhubung dengan bank soal.

d. Meja Kita

Aplikasi belajar online Meja Kita memiliki fitur ruang diskusi untuk interaksi siswa dan guru. Materi pembelajaran mencakup jenjang SD sampai SMA dan dapat diakses secara gratis. Siswa dapat belajar dari rumah, mendukung kebijakan pemerintah saat pandemi. Aplikasi ini memungkinkan siswa untuk berdialog, mengerjakan tugas, dan berbagi pengetahuan atau catatan.

Keuntungan aplikasi ini adalah siswa dapat bertukar catatan dengan siswa dari sekolah atau daerah lain, adanya fitur diskusi, dan siswa dapat menghasilkan uang tambahan dengan menjawab pertanyaan atau membagikan catatan. Kelemahannya adalah aplikasi ini memiliki fitur berbayar dan ada risiko plagiat dalam mengerjakan soal.

e. Edmodo

Edmodo adalah aplikasi yang menekankan privasi siswa. Awalnya berfungsi sebagai platform mikroblog pribadi, kemudian berkembang menjadi alat pembelajaran bagi siswa dan guru. Guru dapat berbagi catatan, dokumen, dan tautan dengan siswa. Aplikasi ini juga memungkinkan guru memberikan tugas, peringatan, dan mengatur acara.

Kelebihan Edmodo adalah tampilan sederhana, mendukung berbagai format file dengan format PDF, pptx, swf, html, dan sebagainya., dan dapat diakses melalui smartphone. Namun, kekurangannya adalah tidak terintegrasi dengan media sosial, hanya tersedia dalam bahasa Inggris, dan tidak memiliki fasilitas konferensi video.

f. Moodle

Moodle adalah platform website e-learning yang memberikan pembelajaran melalui kelas digital. Guru dapat membuat materi pembelajaran dan tugas. Kelebihan Moodle adalah dapat mengatur networking dan security, membatasi akses, disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, fitur lengkap untuk pembelajaran jarak jauh, proses customize yang mudah, dan fitur lesson yang fleksibel. Kekurangannya adalah membutuhkan pemahaman tentang sistem Moodle, perlunya tenaga ahli sebagai administrator, dan perangkat yang mahal.

g. SEVIMA EdLink

SEVIMA EdLink memudahkan mahasiswa dan dosen berbagi materi kuliah, tugas, dan file. Dosen dapat membuat forum diskusi dan memberikan tugas. Mahasiswa dapat berkirim pesan dan file kepada dosen dan sesama mahasiswa. Kelebihan aplikasi SEVIMA EdLink mempunyai fitur-fitur unggulan meliputi reminder jadwal perkuliahan dan fitur diskusi kelas. Namun, aplikasi ini memiliki kekurangan, yaitu sangat tergantung pada kecepatan internet.

h. Google Classroom

Google Classroom adalah sebuah aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk memberikan dan menyelesaikan tugas melalui Google Drive. Pemberitahuan dalam aplikasi ini dikirim melalui Gmail. Kelebihan Google Classroom adalah kemudahan penggunaannya dan keamanan data karena file tersimpan di Google Drive. Namun, kekurangan aplikasi ini adalah tampilannya yang kurang menarik dan kelemahan dalam mengatur pengiriman tugas yang memungkinkan siswa mengumpulkan tugas terlambat

i. Kelas Kita

Kelas Kita adalah aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan pengguna lain melalui fitur sosial. Aplikasi ini dapat digunakan untuk membagi materi belajar formal dan meningkatkan keterampilan dengan berbagi materi pembelajaran. Kelebihan aplikasi ini termasuk pilihan kelas yang sesuai minat, fitur sosial media, penggunaan oleh berbagai kalangan, dan gratis. Aplikasi juga dapat menghasilkan penghasilan tambahan melalui kontribusi membuat kelas gratis dan menyediakan sertifikat digital. Namun, kekurangan aplikasi ini adalah ada fitur pembayaran yang bisa membuatnya bersifat bisnis atau komersial.

Dampak Metode Pembelajaran Online Terhadap Dunia Pendidikan

a. Dampak positif

1) E-learning bisa dijadikan metode pembelajaran informal

E-learning telah menjadi metode pembelajaran yang populer dalam konteks informal, digunakan oleh lebih dari 75% orang. Hal ini menandai pergeseran pemikiran dari anggapan sebelumnya bahwa e-learning hanya untuk pembelajaran formal. Banyak orang yang menggunakan e-learning karena kesibukan dalam kegiatan sehari-hari, sehingga metode online ini menjadi pilihan yang tepat.

2) Dapat mengakses ilmu dari banyak sumber

Metode belajar E-learning memanfaatkan sumber ilmu dari konten dan manusia, menyediakan pengalaman dan pengetahuan baru melalui komunitas online. Dengan ini, semua orang memiliki kesempatan untuk belajar dan berinteraksi dengan sesama pengguna.

3) E-learning mendukung pembelajaran kelompok

Metode e-learning mendukung belajar kelompok dengan memungkinkan anggota group belajar bersama dari lokasi yang berbeda secara online.

4) Efisien dalam menggunakan waktu

Metode e-learning efisien karena tidak memerlukan waktu guru untuk menjelaskan materi secara langsung kepada siswa, mempersingkat waktu belajar hingga 70% dibanding metode tatap muka.

5) Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan

Biaya e-learning lebih hemat dan tidak perlu transportasi ke tempat belajar seperti metode pembelajaran tatap muka.

6) Kemudahan mengakses materi belajar

Materi pembelajaran pada metode e-learning dapat diakses oleh seseorang kapan saja dan dimana saja saat membutuhkannya. Namun dengan persyaratan materi tersebut belum dihapus oleh guru.

7) Menjangkau wilayah geografis yang luas

Jaringan internet yang luas sangat mendukung metode belajar e-learning yang digunakan. Sehingga suatu kelas dapat dikuti oleh siswa dari manapun berada tanpa dibatasi oleh jarak dan geografis tertentu.

8) Siswa lebih mandiri

Dalam metode e-learning, siswa belajar tanpa bimbingan langsung guru, meningkatkan kemandirian belajar. Siswa berperan aktif dibanding guru dalam proses pembelajaran.

9) Siswa diberi kebebasan untuk berkreasi

Siswa diberi kebebasan untuk berkreasi. Siswa bebas mengaplikasikan cara belajar masing-masing.

b. Dampak negatif

1) Kurangnya interaksi

Metode belajar e-learning online dari jauh dapat mengurangi interaksi dan menyulitkan siswa untuk bersosialisasi dengan lingkungan luar.

2) Mengabaikan aspek social

Pembelajaran e-learning mendorong siswa ke aspek komersial dan bisnis lebih dari aspek sosial dan akademik karena kurangnya interaksi sosial dengan siswa lainnya selama proses pembelajaran.

3) Proses belajar cenderung kearah pelatihan dari pada pendidikan

Metode e-learning mendorong siswa untuk fokus pada pelatihan daripada pendidikan. Mereka lebih menerima materi latihan dan arahan daripada langsung dari guru.

4) Penambahan tugas untuk pendidik

Pendidik dituntut untuk harus belajar menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses belajar mengajar, yang lebih memakan waktu dan mengganggu kemajuan dibandingkan dengan metode tatap muka. Menguasai teknik mengajar e-learning merupakan hal yang penting.

5) Cenderung gagal bagi siswa yang bermotivasi rendah

Siswa cenderung gagal dalam metode belajar e-learning jika tanpa motivasi dan semangat dari diri sendiri. Proses belajar di luar pengawasan pendidik dapat berdampak negatif bagi siswa dengan motivasi rendah.

6) Tergantung pada jaringan internet

Salah satu syarat utama untuk sukses dalam belajar online adalah koneksi internet yang dapat diakses oleh siswa. Tanpa internet, siswa di daerah tanpa akses internet akan kesulitan mengakses e-learning.

7) Keterampilan menggunakan internet yang belum cukup

Peserta didik dan pedidik harus bisa menguasai dan memahami cara menggunakan internet dan teknologi pendukung agar dapat melakukan belajar mengajar menggunakan metode e-learning.

8) Kurangnya keterampilan komunikasi siswa

Proses belajar e-learning secara terus menerus dapat menyebabkan penurunan keterampilan komunikasi siswa karena kurangnya interaksi langsung dengan orang lain. Hal ini dapat membuat siswa kesulitan berkomunikasi di dunia nyata.

9) Berkurangnya praktik nyata

Pada umumnya metode e-learning lebih banyak memberikan teori dibandingkan praktek. Sedangkan untuk prakteknya sangat mustahil dilakukan karena pada saat belajar siswa tanpa didampingi oleh pendidik.